Ketimbang Diperkosa Pasukan Assad, Gadis-Gadis Ini Pilih Dibunuh Ayahnya

demonstrasi menentang pembantaian di Aleppo

demonstrasi menentang pembantaian di Aleppo

 

POJOKBANDUNG.com, ALEPPO—Kegetiran melanda warga Allepo, terutama kaum perempuan. Sejumlah kicauan di twitter menunjukkan betapa ngerinya situasi di Aleppo. Kicauan-kicauan itu berisi tentang permintaan anak perempuan atau gadis-gadis di Aleppo kepada ayahnya, agar mereka dibunuh saja ketimbang ditangkap lalu diperkosa pasukan Assad.

Dalam kicauan lainnya, ada pertanyaan kepada ulama apakah boleh membunuh anak perempuan mereka, sebelum ditangkap dan diperkosa oleh pasukan Assad atau milisi Iran.

Perempuan di Aleppo juga mengaku ingin bunuh diri saja daripada menghadapi risiko diperkosa, seperti ramai di Facebook mereka,

Sekitar 50 ribu orang terjebak di Aleppo timur ketika pasukan Assad menggempur wilayah itu. PBB menggambarkan situasi itu sebagai “krisis kemanusiaan” ketika laporan pembantaian mereka terima, demikian lansir MEMO.

Ulama Suriah terkemuka Muhammad Al-Yaqoubi memposting via akun twitternya betapa putus asanya seorang ayah di Timur Aleppo, pria itu meminta apakah ia diperbolehkan untuk membunuh anak perempuan mereka sebelum mereka ditangkap dan diperkosa oleh Assad. (net)

loading...

Feeds