POJOKBANDUNG.com, PERSIB– Performa Madura United pada putaran kedua TSC A tidak seimpresif pada putaran pertama. Soalnya, empat kali bertanding hanya mendapatkan empat poin dari satu kemenangan dan satu kali hasil imbang.
Namun bagi Pelatih Persib Djadjang Nurjaman hal itu bisa berbanding terbalik jika berhadapan dengan Persib Bandung. Terlebih melawan Atep dkk, Madura United akan main di kandang sendiri dan pastinya akan didukung oleh ribuan suporter fanatiknya.
Hal itu yang menjadi perhatian pelatih yang akrab disapa Djanur ini. Setiap tim yang menghadapi anak asuhnya selalu mempunyai motivasi berlipat.
“Ini satu sisi yang tidak boleh dianggap enteng pemain kita. Yang ditakutkan sebaliknya,” kata mantan pemain Persib tahun 80-an itu.
Meski terbilang tim baru, pelatih yang akrab disapa Djanur ini menilai calon lawannya nanti merupakan tim kuat dan tidak bisa dianggap enteng. Sebagai bukti, tim besutan Gomes de Olivierra ini bercokol pada posisi puncak klasemen sementara TSC A 2016 dengan 41 poin.
“Madura tim yang serius untuk menjadi kandidat juara, dia sudah lama memuncaki klasemen, dia terus jaga tren positif. Apalagi di kandang selalu positif,” katanya.
Tidak hanya itu, pelatih yang pernah menangani tim Pelita Jaya ini pun mengakui jika pemain-pemain tim Sapeh Kerap ini memang patut diwaspadai. Pasalnya Madura sendiri memiliki sederet nama pemain kelas wahid di Indonesia.
“Saya pikir pemain mereka baru bergabung tapi mereka punya kualitas. Di belakang ada Fabiano, ditengah ada Erick Wick dan Slamet Nur Cahyo, di sayap ada Bayu Gatra dan Engelberd, striker ada Pablo Rodrigues, saya pikir wajar kalau memang Madura berada di puncak,” tandasnya. (pra)
