POJOKBANDUNG.COM, KAB. BANDUNG – Warga Desa Margamulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, keluhkan maraknya knalpot kendaraan tidak sesuai spesifikasi dan maraknya judi online (judol).
Keresahan tersebut diungkapkan warga, dalam kegiatan Jumat Curhat yang berlangsung di GOR Desa Margamulya ini dipimpin oleh Wakapolresta Bandung, AKBP Maruly Pardede, didampingi para pejabat utama Polresta Bandung serta Forkopimcam Pangalengan.
Wakapolresta Bandung menyampaikan bahwa keluhan mengenai penggunaan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi menjadi salah satu topik utama dalam pertemuan warga Margamulya, Pangalengan tersebut.
Baca Juga :Luar Biasa, Bank Bjb Raih Empat Penghargaan dalam Ajang Indonesia Marketing Festival 2024
“Pihak kepolisian berjanji akan menindaklanjuti keluhan ini dengan razia selektif,” ungkapnya, Jumat 23 Agustus 2024.
Selain itu, AKBP Maruly Pardede mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam melaporkan tetangga atau warga lain yang masih menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi kepada pihak berwenang.
“Masalah lain yang diangkat oleh warga adalah maraknya praktik judi online di wilayah tersebut. Kami menegaskan pentingnya kerja sama antara aparat dan masyarakat untuk memerangi judi online,” ujarnya.
Baca Juga :Rayakan HUT RI ke-79, Bank Bjb Gelar Donor Darah dengan Menggandeng PMI
AKBP Maruly Pardede menekankan bahwa upaya pemberantasan judol harus melibatkan kesadaran dan partisipasi aktif dari masyarakat, bukan hanya menjadi tanggung jawab aparat.
“Warga untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya situs judi online atau aktivitas terkait, agar pihak kepolisian bisa mengambil tindakan yang diperlukan,” ungkapnya.
Selain membahas keluhan warga, AKBP Maruly Pardede juga menyinggung kekurangan personil di Polsek Pangalengan, di mana hanya ada tujuh personil yang bertugas sebagai bhabinkamtibmas di 13 desa di kecamatan tersebut.
Baca Juga :Akselerasi Bisnis dan Ekonomi Lokal, Bank Bjb Buka Jaringan Kantor Baru di Malang
“Kami berjanji akan mengajukan penambahan personil kepada Kapolresta Bandung guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya. (kus)