Flyover Ciroyom Bandung Rampung, Namun Belum Diresmikan

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Flyover Ciroyom Bandung telah selesai dibangun pada bulan Mei 2024. Jembatan layang sepanjang 700 meter tersebut menelan anggaran sebesar Rp 43 Milyar. Namun, hingga saat ini flyover tersebut belum diresmikan untuk digunakan oleh publik.

Salah satu kendala yang menjadi alasan belum difungsikannya flyover ini adalah belum lengkapnya rambu lalu lintas di area tersebut. Pemasangan rambu lalu lintas yang belum selesai menjadi penghambat utama operasional flyover Ciroyom. Dilansir dari akun Instagram @sekitarbandungcom, Rabu (24/7/2024).

Meskipun demikian, banyak kendaraan yang sudah mulai melewati flyover tersebut sejak bulan Mei. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap keberadaan jembatan layang ini, meskipun belum diresmikan.

Namun, keberadaan kendaraan yang lalu-lalang tanpa adanya rambu lalu lintas yang lengkap menimbulkan masalah baru. Warga setempat mulai merasa resah dan khawatir akan keselamatan mereka. Akibatnya, pada bulan yang sama, warga melayangkan protes dengan memblokade akses flyover Ciroyom.

Protes warga ini dipicu oleh rentetan kecelakaan yang terjadi di flyover tersebut. Mereka menuntut agar pihak berwenang segera menyelesaikan pemasangan rambu lalu lintas dan mengatur lalu lintas dengan lebih baik sebelum flyover tersebut diresmikan dan dibuka untuk umum.

Menanggapi protes warga, pihak berwenang berjanji akan segera menyelesaikan kendala yang ada. Mereka menyatakan bahwa pemasangan rambu lalu lintas akan diprioritaskan dan akan dilakukan secepatnya agar flyover Ciroyom dapat segera difungsikan dengan aman.

Meskipun demikian, warga berharap agar pihak berwenang juga meningkatkan pengawasan dan pengaturan lalu lintas di sekitar flyover untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Mereka menekankan pentingnya keselamatan pengguna jalan dan lingkungan sekitar.

Hingga berita ini diturunkan, flyover Ciroyom masih belum diresmikan dan proses penyelesaian kendala terus dilakukan oleh pihak berwenang. Masyarakat berharap agar masalah ini segera teratasi sehingga mereka dapat menggunakan flyover tersebut dengan aman dan nyaman. (Bim)

loading...

Feeds