POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyebut tidak ada pasien di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat (RSJ) Cisarua, Kabupaten Bandung Barat yang dirawat lantaran judi online.
“Sejauh ini dari sidak tadi kita tidak menemukan ya pasien yang dirawat karena kecanduan judi online,” kata Bey, ditulis Kamis (18/7).
Dia menyebutkan saat ini di RSJ Cisarua tengah mengalami peningkatan pasien, namun dia tidak menyebut secara pasti berapa angka kenaikan tersebut. Untuk itu dirinya pun mengharap agar kedepannya angka pasien yang dirawat dapat semakin menurun seiring meningkatnya kondisi kesehatan jiwa masyarakat.
“Jadi harapan saya memang ke depannya semoga di RSJ ini pasiennya bisa semakin berkurang sebab ini di data ada kenaikan,” ungkapnya.
Dia juga menyampaikan usai kunjungannya tersebut bahwa banyak dari pasien yang dirawat merupakan generasi muda. “Saya melihat tadi banyak pasien yang (umurnya) masih muda mengalami gangguan jiwa,” sebut dia.
“Untuk itu, saya berharap agar masyarakat lebih mendekatkan hubungan atau interaksi dengan keluarga karena itu adalah salah satu cara mengurangi tingkat stres,” sambungnya.
Selain mengunjungi para pasien yang ada, ia memastikan bahwa pelayanan yang dilaksanakan di RSJ Cisarua berjalan dengan optimal baik fasilitas kesehatan maupun tenaga kesehatan yang bertugas.
“Saya datang sebelumnya tidak ada pemberitahuan, yang saya lihat memang para nakes ini bekerja dengan penuh semangat,” pungkasnya. (rup)