Ingin Tumbuh Kembang Anak Menjadi Cerdas, Ini 8 Cara Membuat Anak Lebih Pintar

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Sebagai orang tua tentu ingin tumbuh kembang anak menjadi pintar atau cerdas. Meski begitu masih banyak orang tua yang tidak tahu bagaimana cara membuat anak tumbuh menjadi cerdas.

Sebagai informasi, faktor genetik yaitu berupa bakat atau kemampuan yang diturunkan langsung dari orang tua. Sedangkan, faktor lingkungan itu terdiri dari pola asuh, asupan nutrisi sehari-hari, dan pendidikan yang diperoleh.

Dikutip dari dari alodokter.com pada dasarnya, anak cerdas itu dipengaruhi oleh dua faktor. Di antaranya, faktor genetik dan faktor lingkungan.

Dimana ada beberapa cara yang dapat dilakukan orang tua untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil menjadi anak cerdas. Catat penjelasan berikut ini dengan saksama.

  1. Memenuhi Kebutuhan Nutrisi Anak

Masa kanak-kanak merupakan masa di mana otaknya mengalami pertumbuhan pesat. Nah, perkembangan otak ini sangat dipengaruhi oleh pola makan dan asupan nutrisi yang Anda berikan.

Jadi, untuk mendukung perkembangan otak dan kemampuan kognitifnya, berikan Si Kecil makanan sehat dan bergizi tinggi. Seperti telur, ikan, daging, susu, buah-buahan, dan sayuran.

  1. Mengenali Gaya Belajar Anak

Secara umum, ada tiga gaya belajar, yaitu auditori, visual, dan kinestetik. Anak tipe audiotori lebih cepat memahami hal baru dengan indra pendengaran. Sedangkan, gaya belajar visual cenderung suka dengan informasi yang dapat dilihat secara langsung (mengandalkan penglihatan).

Sementara anak dengan gaya belajar kinestetik akan melakukan banyak gerakan saat belajar. Misalnya, menggerakkan kaki, tangan, atau anggota tubuh lainnya. Hal ini bertujuan agar ia dapat lebih mudah berkonsentrasi.

Berkat gaya belajar inilah, orang tua harus mengetahui gaya belajar anak dengan baik. Sebab, Anda dapat membantunya belajar dengan lebih nyaman. Hasilnya anak akan dapat memahami pengetahuan baru dengan lebih baik.

  1. Mengajak Anak Membaca Sejak Dini

Membacakan buku cerita atau dongeng pada malam hari (sebelum tidur) bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak maupun orang tua.

Tak hanya mempererat ikatan batin, membaca juga bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan anak. Mulai dari mengasah kemampuan verbal, mendengarkan jumlah kosa kata, dan skill berimajinasi.

  1. Mengajarkan Bahasa Asing

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan anak bilingual atau multilingual memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi daripada anak-anak yang hanya berbicara satu bahasa.

Kemudian, anak-anak yang sudah terbiasa menggunakan lebih dari satu bahasa sejak kecil biasanya lebih mudah untuk mempelajari bahasa asing lain di kemudian hari.

  1. Mengenalkan Seni pada Anak

Langkah kelima untuk membuat anak cerdas adalah dengan mengenalkan beragam aktivitas seni. Mulai dari menggambar, melukis, dan bermain alat musik. Semua kegiatan ini dapat meningkatkan kecerdasan, daya ingat, dan rasa percaya diri anak.

Tak hanya itu, beberapa penelitian telah membuktikan bahwa anak yang mempelajari alat musik memiliki kecerdasan intelektual (IQ) tinggi dan mendapatkan nilai akademik yang baik.

  1. Memberi Anak Kesempatan untuk Mengembangkan Kreativitas

Salah satu cara untuk mengembangkan kreativitas anak secara alami yakni memberikan Si Kecil aktivitas yang merangsang daya imajinasinya. Beberapa alat sederhana seperti kotak kosong, krayon, atau balok susun bisa menjadi sarana bagi anak untuk mencoba hal-bal baru sekaligus melatih kreativitasnya.

  1. Mengasah Kecerdasan Emosional Anak

Selain mengasah kecerdasan intelektual, Anda juga perlu membangun kecerdasan emosional anak sejak dini. Kecerdasan emosional merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang kesuksesan anak, baik di sekolah maupun di dunia kerja nantinya.

Orang tua bisa membantu Si Kecil mengenali dan mengendalikan emosinya. Contohnya, jika ia bertabrakan dengan anak lain saat bermain, Anda dapat mengatakan hal itu sebagai ketidaksengajaan. Hal ini akan membuatnya lebih memahami situasi dan terhindar dari rasa kesal berlebihan.

  1. Menghargai Proses Pembelajaran Anak

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang merasa dihargai oleh orang tuanya memiliki semangat belajar yang tinggi dan mampu memperoleh nilai akademik yang lebih baik.

Orang tua disarankan lebih fokus pada proses Si Kecil lalui dibandingkan dengan hasil yang dia peroleh. Tak hanya membuatnya merasa lebih dihargai, hal ini juga membantunya mengerti bahwa ia bisa mendapatkan hasil yang lebih baik jika terus berusaha dan tidak mudah menyerah.

Anda sebagai orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung Si Kecil menjadi anak cerdas. Berikan dorongan dan semangat sesuai dengan kemampuan dan minat yang Si Kecil miliki. Dengan demikian, anak pun akan merasa lebih termotivasi untuk melakukan yang terbaik.

 

loading...

Feeds