POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Tiga nama muncul menjadi orang teratas menjelang perhelatan Pilwalkot dan Cawalkot Kota Cimahi berdasarkan hasil survey Indonesia Strategic Institute (INSTRAT) pertanggal 3-7 Mei 2024.
Dalam survei tersebut muncul delapan nama Pilkada Kota Cimahi yang terdiri dari Dikdik Suratno Nugrahawan (61, 25%), Ngatiyana (60, 25%), Adhitia Yudisthira (40%).
Selanjutnya, Acep Jamaludin (38,5 %), Faisal Harris (35, 25%), Ahmad Zulkarnaen (29,25%), Bagja Setiawan dan Enang Sahri L (22, 25%).
Direktur Indonesia Strategic Institute (INSTRAT), Adi Nugroho menjelaskan, survey tersebut dilakukan dengan melibatkan 400 responden yang berasal dari seluruh kelurahan yang ada di Kota Cimahi.
“Survey ini dilakukan menggunakan metode wawancara face to face interview dan dengan margin of error 4,85 %,” katanya, Senin (20/5/2024).
Ia menambahkan, dalam survey tersebut indikator yang digunakan adalah tingkat kesukaan, rasio kenal-suka, persepsi kelayakan sebagai walikota/wakil walikota, elektabilitas dan simulasi berpasangan.
“Berdasarkan hasil survey ini konsisten mengerucut kepada nama tokoh yakni Dikdik Suratno Nugrahawan (61, 25%), Ngatiyana (60, 25%) dan ketiga adalah Adhitia Yudisthira,” tambahnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, dari ketiga tokoh teratas dalam hasil survey Pilwalkot Kota Cimahi tersebut terjadi kenaikan dan penurunan popularitas maupun elektabilitas.
“Pada bulan Mei 2024 Popularitas Dikdik Suratno Nugrahawan berada di angka 61,25 persen dan elektabilitasya berasa di angka 9 persen,” katanya.
“Sementara popularitas Ngatiyana berada di angka 60,25 dan untuk elektabilitasnya di angka 12 persen. Lain halnya dengan Adhitia Yudisthira popularitasnya berada di angka 40 persen dan elektabilitas 9,75%,” imbuhnya.
Ia menyebut, penurunan tingkat popularitas Ngatiyana disebabkan lantaran dalam rentang waktu 1,5 tahun ini ia sudah tidak lagi menjabat sebagai Walikota Cimahi.
“Elektabilitas Ngatiyana pun menurun akibat muncul tokoh alternatif dalam hal ini adalah Adhitia Yudisthira dan juga Dikdik Suratno Nugrahawan,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, popularitas dan elektabilitas Dikdik justru mengalami peningkatan yang signifikan dan hal tersebut menjadi perhatian yang menarik.
“Hal itu lantaran wajah dan namanya banyak bermunculan dalam berbagai media luar ruang yang berkaitan dengan pemerintah Kota Cimahi,” katanya.
Ia menegaskan, justru kehadiran sosok muda yakni Adhitia Yudisthira yang memberikan kejutan dengan namanya yang melejit d mata publik warga Kota Cimahi.
“Medan kompetisi akan seru mengingat penduduk Kota Cimahi saat ini piramida penduduknya saat ini terbanyak di kalangan millenial,” tandasnya. (kro)