POJOKBANDUNG.com, KABUPATEN BANDUNG – Setiabudiland bangun hunian bersubsidi di Kabupaten Bandung. Perumahan yang terletak di kawasan Desa Baros, Kecamatan Arjasari itu dibangun dengan konsep wisata.
Direktur Marketing Setiabudiland, Iwan Risdianto mengatakan, total luas yang dikembangkang oleh Setiabudiland saat ini adalah 5,1 Ha dengan nilai proyek senilai Rp80 Milyar.
“Total hunian yang akan dibangun sebanyak 502 Unit,” kata Iwan.
Iwan menjelaskan, dipadukannya hunian dengan konsep wisata itu lantaran, lokasi Bukit Pinus Banjaran, berdampingan dengan Agrowisata Mega Tutupan. Seperti diketahui, tempat wisata ini mendapatkan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 (ADWI 2023) sebagai salah satu desa wisata terbaik tingkat nasional.
“Dengan begitu, pengembang pun sepakat mengusung tema hunian dengan konsep wisata,” ucapnya.
Dengan lokasi yang berada dikawasan wisata yang mudah dijangkau bagi calon penghuni Bukit Pinus Banjaran, lanjut dia, maka bagi penghuninya nanti akan merasakan suasana healing.
“Rumah akan diserah terimakan ke konsumen di akhir tahun 2024 mendatang,” ungkapnya.
Sementara itu, jarak tempuh dari perumahan sekitar 30 menit atau sekitar 1 jam menuju alun-alun Kota Bandung. Tentunya dengan waktu tempuh tersebut masih memungkinkan bagi penghuni untuk dapat melakukan aktivitas dari rumah ketempat kegiatan sehari-hari.
Bukit Pinus Banjaran hanya ditempuh 30 menit menuju pusat Kabupaten Bandung di Soreang dan gerbang tol soreang.
Dengan lokasi yang strategi bagi warga Kota Bandung dan Kabupaten Bandung dan tentunya dengan harga jual rumah subsidi tahun 2023 yang telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu dengan harga Rp162 juta, dengan angsuran hanya Rp1juta-an dengan suku bunga fixed 5 persen selama masa kredit maksimal 20 tahun, adalah kesempatan yang tepat bagi masyarakat untuk segera memiliki rumah subsidi karena tentunya harga jual tahun 2024 akan berbeda dari harga jual saat ini.
(gat)