40 Peristiwa Bencana Alam Terjadi di Cianjur

LONGSOR: Lokasi longsor dan pergerakan tanah terjadi di Kampung Cijati, RT 02/ RW 03 dan Kampung Cipari, RT 05/RW 02, Desa Mekarmulya, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur. (foto: IST)

LONGSOR: Lokasi longsor dan pergerakan tanah terjadi di Kampung Cijati, RT 02/ RW 03 dan Kampung Cipari, RT 05/RW 02, Desa Mekarmulya, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur. (foto: IST)

POJOKBANDUNG.com, CIANJUR – Kabupaten Cianjur kerap kali disergap berbagai bencana alam. Berbagai jenis bencana terjadi diantaranya banjir, longsor, angin puting beliung dan lain-lain.

Terbaru, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur mencatat jumlah kejadian bencana yang telah terjadi selama Januari hingga Maret 2021 dengan mencapai puluhan perisitiwa.

Sekertaris BPBD Cianjur, Moch Irfan mengatakan, selama bulan Januari hingga Maret jumlah bencana mencapai 40 kejadian.

“Menurut data yang kami kumpulkan dilapangan, jenis kejadian atau peristiwa bervariatif diantaranya banjir bandang sebanyak 2 kali, tanah longsor dan pergerakan tanah 30 kali, angin puting beliung 7 kali serta cuaca ekstrim terjadi sebanyak 1 kali, ” katanya kepada Radar Cianjur melalui sambungan telpon, Minggu (14/03/2021).

Meski banyak terjadi peristiwa bencana alam, menurut Irfan, berbagai bencana itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa

”Untuk korban jiwa tidak ada, hanya saja dua orang mengalami luka ringan,” ujarnya.

Irfan menambahkan, saat ini kejadian bencana yang sedang dalam proses monitoring BPBD Kabupaten Cianjur yaitu pergerakan tanah di Batulawang, Kecamatan Cipanas.

”Terus memonitoring kejadian bencana disana. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, berkat kesigapan Tim Retana di lapangan dapat diminimalisir,” bebernya.

Sementara untuk korban bencana yang di evakuasi keseluruhan di Kabupaten Cianjur, pengungsi tercatat sebanyak 42 KK, sedangkan yang terdampak sebanyak 184 jiwa.

”Sementara itu untuk kerusakan rumah yang tergolong berat sebanyak 9 unit, rusak sedang 33 unit, rusak ringan 26 unit, tidak rusak 91 unit serta yang terendam 51 unit,” tandasnya.

(cr1)

loading...

Feeds