Eucalyptus tanpa Label Antivirus Covid-19 Siap Beredar di Pasaran

POJOKBANDUNG.com – Kementerian Pertanian (Kementan) menyampaikan, pihaknya akan melanjutkan produksi masal produk Eucalyptus sesuai dengan izin edar Badan POM yakni sebatas jamu, bukan antivirus Covid-19. Kepala Balitbangtan Fadjry Djufry juga mengatakan, tak ada klaim antivirus Covid-19 meskipun pada kemasan dari 5 produk Eucalyptus yaitu, minyak roll on, inhaler, balsem, diffuser oil, dan kalung aromatherapy bertuliskan Antivirus Corona Eucalyptus.

BACA JUGA: Kasus Kematian Covid-19 di Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara

Menurutnya, kemasan produk tersebut hanyalah sebagai prototype dan penyemangat bagi para penelitinya. “Ini penyemangat teman-teman peneliti, kalau memang kita akan menuju ke sana. Tapi ini kan tidak kita perjualbelikan, ini sebagai prototype saja,” ujarnya dalam konferensi pers virtual, Senin (6/7).

Fadjry menuturkan, pihaknya akan tetap mengembangkan kelima produk tersebut. Mereka juga akan memproduksi secara masal pada Agustus mendatang. Selain itu, pihaknya akan mengubah kemasan produk, kali ini tidak akan ada lagi label ‘Antivirus’.

“Jadi, roll on ini Eucalyptus Balitbangtan saja, lalu kalung aromatherapi Eucalyptus. Jadi, tidak ada (tulisan) antivirusnya di situ,” ucapnya.

Diharapkan, produk Eucalyptus yang diproduksi masal nantinya akan tersedia di toko-toko obat dan minimarket agar mudah didapatkan oleh masyarakat. “Nanti bisa dibeli di toko-toko obat atau Alfamart dan Indomaret dengan harga yang sangat terjangkau,” pungkasnya.

(jpc)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …