POJOKBANDUNG.com – Sebagai bentuk dukungan kepada Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), Puskesmas Bihbul Kabupaten Bandung memberikan edukasi kepada mengedukasi pasien Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) dalam penggunaan obat serta ramah lingkungan, Jumat (18/10). Dalam kegiatan edukasi tersebut sekaligus memperkenalkan inovasi yang dibuat oleh Puskesmas Bihbul Kabupaten Bandung yaitu e-Ticket Pintar.
Kepala Puskesmas Bihbul, drg. Italia Nurfitri mengatakan bahwa inovasi e-Ticket Pintar merupakan salah satu inovasi yang dibuat oleh Puskesmas. Menurutnya, aplikasi tersebut merupakan salah satu inovasi yang bertujuan dalam cerdas gunakan obat serta bahan non plastik.
“Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien, maka Puskesmas Bihbul mempunyai beberapa inovasi, diantaranya e-Ticket Pintar merupakan inovasi yang bisa memberikan pengetahuan yang luas terhadap pasien tentang obat-obatan yang akan diminum oleh pasien,” ujar drg. Italia.
drg. Italia menambahkan inovasi e-Ticket Pintar ini berguna untuk mengurangi sampah plastik dari penggunaaan obat yang dikonsumsi masyarakat. Oleh karenanya, ia mulai mengunakan paperbag sebaga bahan yang mudah terurai dan dapat didaur ulang untuk diberikan kepada peserta yang mengonsumsi obat.
“e-Ticket Pintar sangat mendukung sekali Intruksi Bupati Kabupaten Bandung Nomor 4 Tahun 2018 Tentang Sabilulungan Pengurangan Penggunaan Sampah Plastik. Biasanya kami dulu menggunakan bahan plastik tetapi dengan inovasi ini kami menggunakan paperbag agar bisa didaur ulang dan mudak terurai,” tambah drg. Italia.
Dirinya menambahkan, bahwa selain menghadirkan inovasi tersebut, Puskesmas Bihbul juga melaksanakan penyuluhan, kegiatan senam prolanis yang didukung oleh BPJS Kesehatan. Pasien Prolanis yang dikelola Puskesmas Bihbul tentunya sangat berantusias dengan adanya inovasi ini, salah satunya adalah Mahmudin (54).
Mahmudin yang merupakan anggota Prolanis ini terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen peserta mandiri kelas 2. Menurutnya, sebagai peserta yang umurnya sudah tidak muda lagi sangat terbantu dengan adanya Program JKN-KIS dan penyelenggaraan Prolanis yang diberikan di Puskesmas Bihbul.
“Sangat terbantu sekali, saya sebulan sekali datang ke Puskesmas Bihbul untuk mengikuti senam prolanis, obat yang diberikan juga dari BPJS Kesehatan sangat membantu saya sebagai penderita hipertensi,” ucap Mahmudin.
Mahmudin semakin semangat menjalani hari menjadi pasien prolanis. Manurutnya, Program JKN-KIS sangat memperhatikan para pasien prolanis dengan kegiatan senam, dokter di Puskesmas Bihbul pun selalu rutin melakukan edukasi, penyuluhan ke rumah-rumah pasien dan pada saat pengambilan obat tentunya pasien diberikan kemudahan dengan hadirnya e-Ticket Pintar yang memberikan informasi tentang penggunaan obat.
Dirinya berharap dengan seluruh fasilitas kesehatan yang berada di Kabupaten Bandung ini mengikuti jejak Puskesmas Bihbul untuk terus menciptakan inovasi-inovasi. Dengan demikian, peserta akan semakin dimudahkan dengan pelayanan dan peserta lainnya juga bisa merasakan manfaat yang lebih dengan penyelenggaraan Program JKN-KIS.