Pangandaran Kembali Diguncang Gempabumi Tektonik

ILUSTRASI: BMKG Bandung mencatat selama minggu kedua bulan September 2019, wilayah Jabar dan sekitarnya diguncang 31 kali gempa bumi dengan magnitudo antara 2.2 hingga 4.6. (dok. JawaPos.com)

ILUSTRASI: BMKG Bandung mencatat selama minggu kedua bulan September 2019, wilayah Jabar dan sekitarnya diguncang 31 kali gempa bumi dengan magnitudo antara 2.2 hingga 4.6. (dok. JawaPos.com)

POJOKBANDUNG.com – Wilayah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dan sekitarnya kembali diguncang gempabumi tektonik, Kamis (24/10/2019) sore pukul 16:21 Wib.

Kepala BMKG Wilayah II Tangerang, Hendro Nuhroho dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, dari analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi berkekuatan M=4.1 dengan pusat gempabumi terletak pada koordinat 8.13 LS – 108.71 BT, tepatnya berada di Laut pada jarak 53 km Tenggara Kabupaten Pangandaran dengan kedalaman 52 Kilometer.

“Ditinjau dari lokasi epicenter dan kedalaman hiposenternya tampak bahwa gempabumi yang terjadi merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas Zona Subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyelusup menunjam kebawah Lempeng Eurasia,” terangnya.

Dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Tasikmalaya dengan Skala Intensitas II MMI.

Namun hingga saat ini, sambungnya, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. Hingga kini, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

“Kepada Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG, karena BMKG akan terus memantau perkembangan gempabumi tersebut,” tandasnya.

(pin/*)

loading...

Feeds

BPJAMSOSTEK Tasikmalaya Gelar Employee Volunteering

POJOKBANDUNG.com, TASIKMALAYA – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tasikmalaya melaksanakan kegiatan Employee Volunteering bersih-bersih sampah Bersama Bank Sampah Belebet dalam rangka World …