Para Ulama Sepakat Ajak Masyarakat Jaga Kondusivitas

Ilustrasi

Ilustrasi

Subang – Pertemuan para ulama dan pengurus pondok pesantren se-Kabupaten Subang menghasilkan kesepakatan mengajak masyarakat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini sebagai respon rencana unjuk rasa mengenai ketidaksepakatan hasil Pemilu 2019.

Dalam pertemuam di Gedung Wisma Haji Jl. Arief Rahman Hakim, Subang, Ketua MUI Kabupaten Subang Moh. Musa Muttaqin meminta masyarakat memelihara kesatuan Republik Indonesia.

“Menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Subang supaya tidak terprovokasi dengan adanya isu apapun yang tengah berkembang,” katanya.

Ia mengakui, pasca pemilu masyarakat terus mendapat iau dan informasi-informasi yang bersifat provokatif. Oleh karena masyarakat harus pandai dalam memilah berbagai informasi atau pun isu yang tengah berkembang.

MUI yang merupakan salah satu wadah yang bertanggung jawab menjaga keamanan dan ketentraman seluruh wilayah di NKRI, menolak, mengajak masyarakat untuk tidak terpancing hal-hal yang berniat memecah belah bangsa.

“Kita doakan saja,  tanggal 22 Mei dimana di umukannya hasil Pemilu 2019 berjalan dengan lancar dan kondusif,” katanya.

Sementara itu Kepala Kemenag Kabupaten Subang Abdulrahim  mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga Kerukunan beragama.

“Mari bersama kita jaga persaudaraan bersama. Ianga di corengin dengan provokasi yang ingin memecah belah persatuan kita semua,” ungkapnya di waktu yang sama. (anr)

loading...

Feeds

BPJAMSOSTEK Tasikmalaya Gelar Employee Volunteering

POJOKBANDUNG.com, TASIKMALAYA – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tasikmalaya melaksanakan kegiatan Employee Volunteering bersih-bersih sampah Bersama Bank Sampah Belebet dalam rangka World …