POSPEDA Jabar Jadi Tonggak Dimulainya Santri Juara Lahir Bathin

Kadisorda Jabar, Prof Yudha M. Saputra bersama tamu undangan lainnya saat pembukaan POSPEDA ke tiga Tahun 2018 Tingkat Jabar, di Stadion  Mashud  Wisnusaputra, Kab Kuningan, Selasa (25/9/2018)

Kadisorda Jabar, Prof Yudha M. Saputra bersama tamu undangan lainnya saat pembukaan POSPEDA ke tiga Tahun 2018 Tingkat Jabar, di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kab Kuningan, Selasa (25/9/2018)

POJOKBANDUNG.com, KUNINGAN – Ribuan santri se-Jawa Barat memeriahkan pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Daerah (POSPEDA) ke tiga Tahun 2018 Tingkat Jawa Barat, di Stadion  Mashud  Wisnusaputra, Kab Kuningan, Selasa (25/9/2018) .

Dalam pembukaan Pospenda tersebut, Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruhzanul Ulum membacakan sambutan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.

: Wagub Jabar, Uu Ruhzanul Ulum memberikan keterangan pers didampingi Kadisorda Jabar, Prof Yudha M.Saputra dan Kabid Pontren Kanwil Kemenag Jabar, Abu Bakar usai pembukaan POSPEDA, di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kab Kuningan, Selasa (25/9/2018)

”Semoga kehadiran bapak dan ibu tamu undangan beserta seluruh atlet POSPEDA  di Stadion ini menjadikan suatu nilai ibadah bagi kita semua serta menjadi tonggak dimulainya Santri Juara Lahir Bathin,” ujar Kang Emil—sapaan akrab Ridwan Kamil.

Menurut Kang Emil, POSPEDA  merupakan  upaya pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam meningkatkan kebugaran jasmani santri.

”Pembudayaan olahraga, ajang prestasi olahraga dan seni santri serta yang paling utama adalah membentuk karakter kejujuran disiplin serta ketangguhan santri dalam kehidupan sehari hari,” tutur Kang Emil.

Kang Emil menambahkan, maka dari itu, peran serta dukungan pemerintah Kabupaten/Kota sangatlah diperlukan agar hal tersebut dapat tercapai, seperti halnya Kabupaten Kuningan yang pada hari ini telah bersedia menjadi Tuan Rumah POSPEDA.

”Semoga hal ini bisa berdampak terhadap pembinaan olahraga santri di wilayah Kabupaten Kuningan serta prestasi santri Jawa Barat di tingkat Nasional semakin meningkat,” tambah Kang Emil.

Bupati Kunigan, Acep Purnama bersama Kepala Bidang (Kabid) Pembudayaan Olahraga Dispora Jabar, Dadang Ronda saat Welcome Party Pospeda di Gedung Pendopo Kuningan.

”Sebagaimana kita ketahui, bahwa santri dan santriwati adalah merupakan aset bangsa yang mempunyai harga diri dan mempunyai peran serta dalam pembangunan di tingkat Nasional maupun di Daerahnya. Jumlah Santri dan santriwati yang tersebar kurang lebih di 12.000 (dua belas ribu) pesantren di Jawa Barat,  sehingga olahraga pesantren juga dapat menyumbangkan prestasinya di kancah Nasional maupun internasional seperti pada Pekan Olahraga Negara Islam (Islamic Solidarity Games),” sambung Kang Emil.

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …