POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Walikota Bandung Ridwan Kamil ingin Kota Bandung punya puskesmas Poned (Pelayanan Obsterti Neonatal dan Emergency Dasar,red) lebih banyak.
“Puskesmas Poned ini kan puskesmas yang bisa melayani proses persalinan. Jadi warga tidak harus lagi dirujuk ke rumah sakit,” ujar Lelaki yang akrab disapa Emil ini, kepada wartawan Jumat (24/8/2018).
Emil mengatakan, di Kota Bandung ini sudah enam puskesmas Poned dan delapan puskesmas 24 jam. Dengan sarana dan prasarana memadai setara dengan rumah sakit.
“Harapannya puskesmas bisa melayani seperti rumah sakit. Jadi masyarakat yang berobat bisa selesai di puskesmas,” terangnya.
Selain itu, puskesmas poned dan 24 jam ini, merupakan salah satu upaya desentralisasi. Dengan begitu, petugas kesehatan menggunakan sistem jemput bola.
Di akhir masa jabatan, Emil meresmikan satu puskesmas poned di Kecamatan Sukasari. Puskesmas ini dibangun dengan dana Rp3,7 milyar, bersebelahan dengan kantor Kecamatan Sukarasa.
Emil berharap, ke depan, Kota Bandung bisa menambah jumlah puskesmas, satu puskesmas di satu kelurahan.
“Mudah-mudahan di jaman kepemimpinan Pak Oded (Walikota Bandung Terpilih Oded M.Danial ,red), bisa menambah jumlah puskesmas lagi, satu puskesmas di satu kelurahan,” terangnya.
