POJOKBANDUNG.com, SUBANG- Ribuan anggota pramuka, pelajar dan santri se-Kab Subang mengikuti apel besar dalam rangka memperingati Hari Jadi Pramuka ke-56 di Lapangan Alun-alun Pemkab Subang, Selasa ( 19/9) sore.
Apel besar tersebut dihadiri Bupati Subang Imas Aryumningsih, jajaran Forkopimda, Kepala Dinas, Camat, Kepala Desa dan tamu undangan lainnya.
Bupati Subang dalam sambutannya mengatakan gerakan Pramuka memiliki tugas pokok, melaksanakan pendidikan bagi kaum muda baik di lingkungan sekolah juga lingkungan keluarga.
“Gerakan Pramuka memiliki tujuan dalam mendidik dan membina kaum muda, baik itu menta, moral spiritual, emosional, sosial, intelektual dan fisiknya, sehingga menjadi manusia berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur,” kata Imas.
Lebih lanjut Imas mengatakan, semangat dari apel akbar ini bisa ditularkan kepada teman dan rekannya di organisasi maupun lingkungan sekitarnya.
“Karena anti narkoba, radikalisme, terorisme dan cinta terhadap Pancasila itu adalah semangat yang ditularkan kepada generasi penerus yang harus dibangun untuk masa depan,” ujarnya.
Apel Akbar ini mendapatkan penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) kategori memainkan alat dari potongan bambu (ngeprak) yang dilakukan 7.000 peserta apel.
Dikatakan Imas , “Ngeprak” adalah sebuah kata yang bisa diartikan “ajakan” atau mengingatkan. “Ya seperti mengingatkan para pejabat agar dalam menjalankan tugasnya tidak malas malasan. Terutama dalam melayani kepentingan masyarakat,” pungkasnya.
(anr)
