POJOKBANDUNG.com, BANDUNG–Penurunan harga bahan bakar minyak bersubsidi yang dilakukan oleh pemerintah harus memberi dampak yang positif bagi kehidupan masyarakat. Salah satunya tarif angkutan yang seharusnya juga mengalami penurunan.
Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat, Waras Wasisto, mengatakan, penurunan tarif angkutan kota mutlak harus dilakukan. Hal ini penting agar masyarakat bisa merasakan efek positif penurunan harga BBM.
“BBM naik turun itu disesuaikan harga minyak dunia, dan itu tidak bisa diakal-akalin. Kalau terjadi penurunan, berarti harus ada dampak positif yang fair juga,” kata Waras di Gedung DPRD Jabar, Bandung, Rabu (6/1).
Terlebih, Waras menilai, angkutan umum menjadi sarana transportasi yang paling banyak digunakan warga. “Transportasi umum itu menjadi penekanan, karena menjadi mayoritas kebutuhan orang,” katanya.
Oleh karena itu, Waras meminta pihak terkait untuk segera bersikap agar penurunan tarif angkutan bisa dilakukan. Menurutnya, Dinas Perhubungan dan organisasi pengusaha angkutan harus menyikapi turunnya harga BBM.
Unsur tersebut jangan tutup mata dengan penurunan harga BBM ini. “Organda harus fair, angkot jangan pura-pura enggak tahu. Kalau BBM mau naik, pada ingin naik. Sekarang harga turun kok males,” pungkasnya. (agp)
